Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Kiat menghindari penyakit semasa banjir
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 05:44:27【Tempat Makan】701 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Warga melewati genangan di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (29/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis penyakit dalam Faisal Parlindungan membagikan kiat-kiat untuk menghindari masalah kesehatan dan penyakit semasa banjir.
"Saran utama adalah meminimalkan konngak langsung dengan air banjir sebisa mungkin. Jika tetap harus berada di genangan, gunakan sepatu atau bot tebal, sarung tangan, dan pakaian pelindung," kata dr. Faisal Parlindungan, M.Ked (PD), Sp.PD,K-R kepada ANTARA pada Senin.
Dokter dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) itu menyampaikan bahwa air banjir kemungkinan terkontaminasi kuman dan bakteri penyebab penyakit, termasuk bakteri Leptospira penyebab penyakit Leptospirosis.
Penggunaan alas kaki dan pelindung tubuh dapat meminimalkan risiko paparan kuman dan bakteri serta melindungi tubuh dari benda-benda yang dapat melukai anggota tubuh dan menyebabkan tetanus semasa banjir.
Baca juga: Waspadai leptospirosis selama musim hujan
Dokter Faisal mengemukakan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi higienis semasa banjir agar terhindar penyakit kulit, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan yang lain.
"Pastikan ngak meminum air yang tercemar, selalu memasak makanan sampai matang, dan cuci tangan secara rutin," kata dokter Faisal, yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Selain itu, dia mengangakan, kondisi tempat tinggal dan tempat mengungsi sebaiknya diupayakan ngak terlalu lembab agar ngak memicu munculnya masalah kesehatan.
Dalam sepekan terakhir, kondisi cuaca ekstrem telah menyebabkan banjir di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Semarang dan Jakarta.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah meminta warga untuk mewaspadai dampak kondisi cuaca ekstrem yang berpeluang melanda wilayah Indonesia hingga awal tahun depan.
Baca juga: Penyakit kulit dan ISPA berpeluang meningkat semasa banjir
Baca juga: Sosialisasi PHBS ditingkatkan untuk cegah penyakit di musim hujan
Suka(8)
Artikel Terkait
- Warga Taiwan Berbondong
- Dokter sebut diet tanpa mengonsumsi karbohidrat itu salah
- Ahli sebut faktor
- BGN apresiasi 31 SPPG di Lebak layani MBG aman dan ngak ada keracunan
- Nasib perempuan Gaza dua tahun sejak konflik pecah
- Jaksel beri bantuan dan penanganan terdampak kebakaran Pengadegan
- Larangan perdagangan daging anjing, Legislator: Gubernur tepati janji
- Kemenbud tetapkan Cingkhui Aceh Jaya jadi warisan budaya ngak benda RI
- BGN izinkan kembali operasional SPPG Sungai Lakam
- Kemarin, jaminan siswa Sekolah Rakyat hingga prestasi Program MBG
Resep Populer
Rekomendasi

Mendagri: Beras peredam inflasi bukti kinerja positif seluruh pihak

Pemkab Jayapura: Program MBG harus menjangkau semua masyarakat

Ngak hanya enak, daun melinjo punya segudang manfaat sehat bagi tubuh

BPBD Cilacap: 307 warga mengungsi akibat banjir di 15 kelurahan

Akademisi dukung keberlanjutan MBG demi generasi emas Indonesia

Wagub: Sudah terbangun 2.600 SPPG di Jabar, capai 55 persen target

Satgas MBG Banyuasin pastikan menu sesuai dengan kebutuhan gizi

BPBD Cilacap: 307 warga mengungsi akibat banjir di 15 kelurahan